TEMPO.CO, Jakarta - Demo yang berujung rusuh di Jakarta membuat sejumlah aktivitas perkantoran di Jakarta mengalami penyesuaian, tak terkecuali di sejumlah kantor milik kementerian. Salah satunya yaitu kantor Kementerian Keuangan di Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Baca juga: Demo Bawaslu Ricuh: Massa Lakukan Aksi Bakar Ban dan Motor di...
Hari ini, pegawai negeri sipil atau PNS Kementerian Keuangan diizinkan pulang lebih cepat yaitu sekitar tengah hari, pukul 12.00 WIB. "Iya, dispensasi," kata Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan, Nufransa Wira Sakti saat dihubungi di Jakarta, Rabu, 22 Mei 2019.
Demo sebelumnya dilakukan massa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat. Demo ini bertujuan untuk menolak hasil rekapitulasi penghitungan suara Pemilu Presiden 2019 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang dimenangkan pasangan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin.
Hal yang sama juga terjadi di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian yang terletak bersebelahan dengan Kementerian Keuangan. Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono telah melaporkan dan membahas perkembangan situasi terkini di lapangan.
Tak hanya dengan Darmin, Susiwijono juga berkonsultasi dengan beberapa Sekretaris Jenderal dari kementerian lain. "Maka kami memutuskan untuk memberikan toleransi kepada para pegawai dan staf untuk dapat pulang kantor lebih awal," kata dia saat dihubungi.
Dari pantauan Tempo, sejumlah pegawai di kantor Kemenko Perekonomian sudah tampak keluar sekitar pukul 13.00 WIB. Walau demikian, Susiwijono mengatakan dispensasi untuk bisa pulang lebih cepat ini tetap diberikan secara proporsional. "Artinya tetap harus ada yang masih melaksanakan tugas di kantor, sampai dengan berakhirnya jam kerja sore ini," kata dia.
Tak hanya pegawai yang pulang lebih cepat, Susi menyebut pelaksanaan rapat koordinasi terbatas dan rapat lain yang mengundang beberapa Menteri dan pimpinan Kementerian/Lembaga lain diundur akibat demo yang berujung rusuh. "Yang sedianya diselenggarakan siang atau sore ini, kami tunda pelaksanaannya sampai waktu yang nanti akan kami informasikan," ujarnya.